(FISIKA) | Pengertian Polusi Udara

Pengertian Polusi Udara

Polusi udara adalah suatu keadaan dimana udara mengandung bahan kimia, partikel, atau bahan biologis lainnya yang menyebabkan kerugian atau ketidaknyamanan pada manusia atau organisme hidup lainnya, atau menyebabkan kerusakan pada lingkungan alam atau lingkungan binaan, ke atmosfer.

Udara merupakan sistem yang kompleks dinamis dan merupakan gas alam yang sangat penting untuk mendukung kehidupan di planet Bumi. Penipisan ozon stratosfer akibat polusi udara telah lama dikenal sebagai ancaman terhadap kesehatan manusia serta ekosistem di bumi

Polusi udara dalam ruangan dan kualitas udara perkotaan terdaftar sebagai duamasalah terburuk di dunia polusi di Terburuk laporan Tempat Tercemar tahun 2008 menurut Blacksmith Institut Dunia.

Polusi udara merupakan suatu keadaan yang buruk yang terjadi di atmosfer yang mempengaruhi atau udara yang mengandung zat berbahaya yang melibatkan ketidak nyamanan atau resiko bagi kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya,

Polusi udara ini dapat menyerang berbagai objek, mengurangi visibilitas / penglihatan atau menghasilkan bau yang tidak menyenangkan. Polusi udara ini biasanya memiliki efek merugikan pada organisme hidup dan unsur-unsur material. Penyebab utama pencemaran udara adalah proses industri yang melibatkan pembakaran, dalam industri seperti mobil dan pemanasan perumahan, asap kendaraan bermotor, kebakaran hutan yang menghasilkan karbon dioksida dan karbon monoksida, oksida nitrogen dan sulfur, antara polutan lainnya. Demikian pula, beberapa industri mengeluarkan gas berbahaya dalam proses produksinya, termasuk klorin dan hidrokarbon yang belum dilakukanpembakaran sempurna.

Polusi udara primer dan sekunder

Polutan primer yang dipancarkan langsung ke atmosphere sebagai SO2 satau ulfur dioksida, yang secara langsung dapat merusak vegetasi dan mengiritasi paru-paru.

Polutan primer yang disebarkan langsung ke atmosphere sebagai SO2 sulfur dioksida, yang secara langsung kerusakan vegetasi dan mengiritasi paru-paru.

Polutan sekunder adalah mereka yang terbentuk oleh proses kimia atmosfer yang bekerja pada polutan primer atau kontaminan pada spesies di polutan sekunder penting bagi atmosfer. asam sulfat, H2SO4, yang dibentuk oleh oksidasi SO2 dioksidaNO2 nitrogen, yang terbentuk pada oksidasi NO pencemar primer dan ozon, O3, yang dibentuk dari O2 oksigen.

Kedua polutan, primer dan sekunder dapat disimpan pada permukaan tanah dengan presipitasi. Nitromethane adalah senyawa organik dari rumus kimia CH3NO2. Nitromethane ini merupakan bentuk yang sederhana atau nitro nitroderivado. Serupa dalam banyak hal untuk nitroethane, nitromethane berupa cairan yang agak kental, berupa polar pelarut yang umum digunakan dalam aplikasi industri, seperti ekstraksi, sebagai media reaksi dan sebagai pelarut pembersih. Sebagai perantara dalam sintesis organik, banyak digunakan dalam pembuatan obat-obatan, pestisida, bahan peledak, serat, dan coating. juga digunakan sebagai bahan bakar mesin pembakaran internal yang digunakan untuk mobil model, misalnya, dalam model radio kontrol. kering atau basah deposisi dan dampak pada reseptor tertentu, seperti orang, binatang, ekosistem air, hutan, tanaman dan bahan.

Di setiap negara ada beberapa batasan pada kontaminan tertentu yang dapat berdampak pada kesehatan penduduk dan kesejahteraan.

Asap dan karbon monoksida dari kebakaran hutan
Vegetasi, di beberapa daerah, menyebarkan sejumlah lingkungan yang signifikan dari VOC pada hari-hari hangat. VOC ini bereaksi dengan polutan utama antropogenik-khususnya, NOx, SO2, dan karbon organik antropogenik senyawa-untuk menghasilkan kabut musiman polutan sekunder.

Aktivitas gunung berapi, yang menghasilkan partikel belerang, klorin, dan abu

Faktor Emisi
Polusi Udara emisi Industri
Polutan Udara bersumber dari faktor emisi yang berhubungan dengan kuantitas polutan yang dilepaskan ke udara ambien dengan kegiatan yang terkait dengan pelepasan polutan itu. Faktor-faktor ini biasanya dinyatakan sebagai bobot polutan dibagi dengan satuan berat, volume, jarak, atau durasi aktivitas memancarkan polutan (misalnya, kilogram partikel yang dipancarkan per megagram batubara dibakar).

Faktor-faktor tersebut memfasilitasi estimasi emisi dari berbagai sumber polusi udara. Dalam kebanyakan kasus, faktor-faktor ini hanya rata-rata dari semua data yang tersedia dari kualitas yang dapat diterima, dan umumnya dianggap mewakili jangka panjang rata-rata.

Ada 12 senyawa dalam daftar POPs. Dioksin dan furan adalah dua dari mereka dan sengaja diciptakan oleh pembakaran organik, seperti pembakaran terbuka dari plastik.POPs juga disruptor endokrin dan dapat bermutasi dalam gen manusia

Polusi udara merupakan faktor risiko yang signifikan untuk beberapa kondisi kesehatan termasuk infeksi pernafasan, penyakit jantung, dan kanker paru-paru.

Menurut WHO Dampak kesehatan akibat polusi udara dapat meliputi kesulitan bernafas, mengi, batuk dan asma dari kondisi pernapasan dan jantung yang ada. Efek ini dapat mengakibatkan penggunaan obat meningkat, peningkatan kunjungan ruang dokter atau darurat, rawat inap lebih dan kematian dini. Efek kesehatan manusia dari kualitas udara yang buruk yang jauh ke depan, tetapi terutama mempengaruhi sistem pernapasan tubuh dan sistem kardiovaskular.

Reaksi individu terhadap polutan udara tergantung pada jenis polutan seseorang terkena, tingkat paparan, status kesehatan individu dan genetika.

Sumber yang paling umum dari polusi udara termasuk partikel, ozon, nitrogen dioksida, dan belerang dioksida. Polusi udara baik indoor dan outdoor telah menyebabkan sekitar 3,3 juta kematian di seluruh dunia. Anak-anak berusia kurang dari lima tahun yang tinggal di negara berkembang merupakan populasi yang paling rentan dalam hal total kematian disebabkan polusi udara dalam ruangan dan luar ruangan.

Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan bahwa 2,4 juta orang meninggal setiap tahun dari penyebab langsung terkait dengan polusi udara, dengan 1,5 juta kematian ini disebabkan oleh polusi udara dalam ruangan. “Studi epidemiologis menunjukkan bahwa lebih dari 500.000 orang Amerika meninggal setiap tahun akibat penyakit kardiopulmoner terkait dengan menghirup partikel polusi udara baik … ” Sebuah studi oleh University of Birmingham telah menunjukkan korelasi yang kuat antara kematian pneumonia terkait dan polusi udara dari kendaraan bermotor.

Lebih banyak kematian di seluruh dunia per tahun terkait dengan polusi udara dari kecelakaan mobil. Diterbitkan pada tahun 2005 menunjukkan bahwa 310.000 orang Eropa meninggal karena polusi udara setiap tahunnya. Penyebab kematian termasuk asma , emfisema, paru-paru dan penyakit jantung, dan alergi pernafasan.

AS EPA memperkirakan bahwa satu set usulan perubahan teknologi mesin diesel (Tier 2) dapat mengakibatkan 12.000 kematian prematur lebih sedikit, 15.000 serangan jantung lebih sedikit, lebih sedikit 6.000 kunjungan ruang darurat dengan anak-anak dengan asma, dan 8.900 lebih sedikit pernapasan terkait penerimaan rumah sakit setiap tahun di Amerika Serikat.

Knalpot diesel (DE) merupakan penyumbang utama terhadap polusi pembakaran materi partikulat udara yang diturunkan. Dalam beberapa penelitian eksperimental manusia, menggunakan setup paparan baik divalidasi ruang, DE telah dikaitkan dengan disfungsi pembuluh darah akut dan meningkatkan pembentukan trombus. ini berfungsi sebagai link mekanistik yang dijelaskan sebelumnya antara polusi partikulat udara dan morbiditas kardiovaskular meningkat dan kematian.

Umumnya polutan naik atau melayang jauh dari sumber mereka tanpa membangun ke tingkat berbahaya. Pola angin, awan, hujan dan suhu dapat mempengaruhi seberapa cepat polutan pindah dari suatu daerah. Pola cuaca yang terangkap oleh polusi udara di lembah atau di bumi dapat memindahkan, merusak lingkungan yang bersih jauh dari sumber aslinya. Polusi udara disebabkan oleh zat yang tidak diinginkan yang mencapai atmosfer. Ini adalah masalah besar dalam masyarakat modern. Meskipun polusi udara umumnya merupakan masalah buruk di kota-kota yang terkena polusi udara di semua tempat. Zat-zat ini meliputi berbagai gas dan partikel kecil atau partikel yang dapat berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan.Pencemaran dapat berupa gas, cairan atau padatan. Banyak pencemar dilepaskan ke udara sebagai akibat dari perilaku manusia. Kontaminasi ada pada tingkat yang berbeda: tingkat pribadi, nasional dan global.

Efek rumah kaca mencegah bagian dari panas yang diterima dari matahari dan kemudian membiarkan ruang udara. Ini memanaskan permukaan bumi. Ada sejumlah tertentu gas rumah kaca di atmosfer yang mutlak diperlukan untuk memanaskan bumi, tetapi menurut ukuran. Kegiatan seperti pembakaran bahan bakar karbon berbasis meningkatkan proporsi dan peningkatan efek rumah kaca. Banyak ilmuwan percaya ini terjadi karena pemanasan global. Gas lainnya yang berkontribusi pada masalah termasuk chlorofluorocarbons (CFC), metana, nitro oksida dan ozon.

Kerusakan lapisan ozon adalah ozon O3 bentuk oksigen ditemukan di atas atmosfer bumi. Kerusakan ozon diproduksi terutama oleh penggunaan chlorofluorocarbons (CFC). Lapisan tipis dari molekul ozon di atmosfer menyerap beberapa ultraviolet (UV) sebelum mencapai permukaan bumi, dimana itu menjadi kehidupan berlangsung di bumi. Penipisan ozon menghasilkan tingkat radiasi UV yang lebih tinggi di bumi, sehingga membahayakan baik tanaman dan hewan.

Kontrol Partikulat
Mekanikal kolektor (siklon debu, multicyclones)
Debu elektrostatis Sebuah electrostatic precipitator (ESP), atau pembersih udara elektrostatik adalah kumpulan partikel perangkat yang menghilangkan partikel dari gas yang mengalir (seperti udara) dengan menggunakan gaya elektrostatik muatan induksi. Debu elektrostatis adalah alat filtrasi yang sangat efisien yang minimal menghambat aliran gas melalui perangkat, dan dengan mudah dapat menghapus partikel halus seperti debu dan asap dari aliran udara.

Rumah kantong Dirancang untuk menangani beban debu berat, seorang kolektor debu terdiri dari blower, debu filter, sistem filter pembersih, dan wadah debu atau debu sistem pembuangan (dibedakan dari pembersih udara yang memanfaatkan filter sekali pakai untuk menghilangkan debu.